Petikan Ceramah
Master Chin Kung
Judul : Harimau
menyerahkan sarangnya
Kisah kedua adalah
tentang Upasaka Li Tong-xuan, penulis penjelasan Avatamsaka Sutra, beliau
mendalami dan menguasai Avatamsaka Sutra.
Tempo dulu ketika
Upasaka Li Tong-xuan hendak menulis penjelasan sutra, beliau tidak berhasil
menemukan lingkungan yang tenang. Avatamsaka sutra merupakan sutra yang tebal,
untuk menulis penjelasannya dibutuhkan waktu yang panjang.
Kemudian dia menuju
ke atas gunung guna mencari tempat yang tenang untuk menyelesaikan hasil
karyanya tersebut. Di tengah perjalanan, dia bertemu dengan seekor harimau, Upasaka
Li Tong-xuan memiliki pelatihan diri yang lumayan bagus, sehingga harimau itu
tidak berani melukainya.
Upasaka Li
Tong-xuan berkata pada harimau itu : “Saya membangkitkan niat tulus untuk
menulis penjelasan Avatamsaka Sutra, tetapi tidak berhasil menemukan tempat
yang cocok, apakah kamu mengetahuinya? Harimau itu menganggukkan kepala,
sepertinya memahami bahasa manusia.
Upasaka Li
Tong-xuan berkata : “Kalau begitu, antarlah saya ke tempat tujuan”. Kemudian
Harimau mengantarnya sampai di sebuah tempat yang memiliki panorama yang indah,
tempat tersebut adalah gua batu, di dalam gua batu tersebut masih terdapat
beberapa ekor harimau, ternyata adalah sarang harimau.
Tidak lama kemudian
segerombol harimau tersebut pindah rumah, menyerahkan sarangnya kepada Upasaka
Li Tong-xuan. Upasaka Li Tong-xuan melihat panorama setempat yang sangat indah,
kemudian duduk bermeditasi mempersiapkan
diri menulis “Penjelasan Avatamsaka Sutra”.
Saat itu tiba-tiba
muncul dua orang gadis muda, datang ke hadapan Upasaka Li Tong-xuan, Upasaka Li
Tong-xuan tidak menghiraukan mereka juga tidak menyapa mereka. Hanya menyuruh
mereka membantunya mempersiapkan kuas, tinta, kertas dan perlengkapan lainnya.
Demikianlah dua
gadis itu tiap hari datang ke gua tersebut, mengerjakan apa yang disuruh oleh
Upasaka Li Tong-xuan, setelah pekerjaan mereka selesai, mereka akan pergi
dengan sendirinya. Upasaka Li Tong-xuan masih tetap sama, tidak menyapa juga
tidak menghiraukan mereka.
Tiba waktunya
makan, dua gadis itu akan menghidangkan makanan di atas meja. Demikianlah hal
ini berjalan hingga tanpa terasa 3 tahun telah berlalu, Upasaka Li Tong-xuan
telah selesai menulis penjelasan sutra, dua gadis itu juga tidak tampak lagi.
Upasaka Li
Tong-xuan bermaksud mengucapkan terima kasih pada dua gadis itu, dia menanyakan
kepada penduduk dusun, namun penduduk dusun bilang tidak pernah melihat orang
yang dimaksud.
Kemungkinan dua
gadis itu adalah jelmaan Dewi. Hal ini tercatat dalam sejarah, kisah ini nyata
adanya.
Dipetik dari : Ceramah Master Chin Kung
Judul : Sutra Pertanyaan Ananda Tentang Balasan Baik dan Buruk dari
Belajar Buddha Dharma
Serial : 10
Tahun : 1982
Kode Artikel : 15-006-0010
淨空老法師開示節錄 :
老虎讓窩
第二樁我跟大家介紹李通玄長者,前面是出家人,這位是在家人,我們常講在家居士。這位就是《華嚴經合論》的作者,他老人家對《華嚴經》很有研究。當年他想替《華嚴經》做個註解,找不到一個清淨的環境。諸位曉得這部書是一部相當大的書,不是小部頭經典,給它寫註解要相當的時日。他就在山裡去找,找好地方,路上就遇到一隻老虎,長者是有道,道護為強,那個老虎也不敢傷害長者。李長者就對這隻老虎說:我發心要替《華嚴經》做個註解,找不到適當地方,你知不知道?那個老虎點點頭,好像牠聽得懂的樣子。他說那這樣好了,你帶著我去吧。結果老虎在前面帶路,把他帶到一個地方,風景非常優美,那個地方有個石頭洞,石洞裡面還有好幾頭老虎,老虎窩,有一窩老虎。帶到那個地方之後,那些老虎就搬家,許多老虎都搬走,就把這個洞讓給李長者。李長者看這個環境非常之美,非常的幽雅,於是他就在那裡靜坐,準備寫《華嚴合論》。在這個時候有兩個女孩子,年紀很輕,就到長者面前來,長者也沒有問她,你叫什麼名字?也沒有問她,你從哪兒來?來幹什麼的?都沒有問,看到這兩個人是小孩,晚輩嘛,就叫她替他做事,你替我準備筆、墨、紙張,一切東西叫兩個小孩準備。兩個小孩天天來照顧他、伺候他,到時候她就來了,事情辦完了她就離開,李長者從來不聞不問。到吃飯的時候她就把飯菜都給送來。這樣三年,他書寫完了,寫完之後,這兩個人再也看不見,到處去打聽,不曉得,村莊裡頭沒有這兩個人。這都是天神之類的。這是我們歷史上有記載的,確實的事實。
文摘恭錄 — 阿難問事佛吉凶經 (第十集) 1982 台灣景美華藏圖書館 檔名:15-006-0010